Minggu, 18 September 2016

Irman Gusman : Ini Semua Fitnah, Penetapan KPK Buru - Buru



 Ketua DPD Irman Gusman membantah jika ia telah menerima suap. KPK, kata ia. terlalu dini menetapkannya sebagai penerima suap. 

"Sungguh  ini perbuatan jahat dan fitnah kepada saya dan keluarga saya," kicaunya lewat status di Twitter.  "Saya meminta semua tenang sampai ada klarifikasi lebih lanjut."

Irman mengakui, ia memang menerima tamu. Dari ribuan tamu yang pernah diterima, jelas ia, selalu ada saja dengan motif minta tolong atau membawa sesuatu

"Saya tidak bisa menolak orang datang bertamu dan minta tolong.  Tapi saya juga tidak bisa melarang orang membawa sesuatu," tuturnya.

"Maka terhadap tamu yang datang pada hari ini (ada beberapa), mungkin saja ada yang membawa uang. Tapi saya berhak menolak dan telah saya tolak."

Sebagai pimpinan DPD RI yang telah mendukung KPK, ia meminta agar DPD bekerja seperti biasa hingga masalah ini selesai

 Tim satuan tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, pada Sabtu (17/9) dini hari.

Berdasarkan informasi yang diterima, anggota DPD tersebut ditangkap KPK setelah melakukan transaksi suap dari seorang pengusaha terkait sebuah proyek di daerah. Ketua KPK Agus Rahardjo membenarkan penangkapan tersebut. Namun, Agus masih enggan mengungkap kasus yang menjerat serta nama senator yang diciduk petugas KPK.

Ia hanya mengatakan, KPK akan segera melakukan konferensi pers terkait tangkap tangan pada dini hari tadi di Gedung KPK, Sabtu (17/9) sore ini. "Tolong di tunggu konpers, Insya Allah diadakan siang/sore hari ini di gedung KPK," kata Agus.

Adapun, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan nasib Anggota DPD itu dan para pihak lainnya yang turut diamankan dalam OTT kali ini.

Sumber : REPUBLIKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar dengan baik dan santun